Setiap tahun, pada bulan Juni, Kota Blitar menjadi saksi rangkaian acara Haul Bung Karno yang penuh khidmat dan semarak.
Pada tahun 2025, Haul ke-55 Bung Karno digelar selama dua hari, yakni Jumat dan Sabtu, 20-21 Juni.
Acara ini bukan sekadar ritual mengenang, melainkan juga ajang untuk meneguhkan kembali semangat perjuangan dan cita-cita Bung Karno yang diwariskan kepada bangsa Indonesia.
Salah satu tradisi yang paling menarik perhatian adalah pembagian 5.000 nasi tumpeng kepada masyarakat.
Tumpeng yang dibagikan ini bukan hanya simbol kuliner, melainkan lambang kebersamaan dan gotong royong yang diwariskan Bung Karno.
Tradisi ini mengakar kuat sebagai wujud rasa syukur dan penghormatan kepada sang Proklamator.
Selain itu, Haul Bung Karno juga diisi dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh-tokoh agama nasional, seperti Menteri Agama Republik Indonesia, Dr. KH. Yaqut Cholil Qoumas, yang menyampaikan pesan spiritual pentingnya menjaga persatuan dan semangat bangsa di tengah dinamika sosial saat ini.
Ceramah keagamaan yang disampaikan oleh KH Ahmadwaf (Gus Muwafiq) juga menambah kekhidmatan acara ini.
Bulan Bung Karno
Tidak hanya Haul, Kota Blitar juga menggelar perayaan Bulan Bung Karno yang berlangsung sepanjang bulan Juni.
Festival ini merupakan wujud cinta dan penghormatan kepada Bung Karno sekaligus memperkenalkan nilai-nilai sejarah dan budaya kepada generasi muda dengan cara yang inovatif dan menarik.
Dalam Bulan Bung Karno 2025, Pemerintah Kota Blitar memperbarui konsep kegiatan utama dengan mengganti nama “5 Ritus Grebeg Pancasila” menjadi “5 Prosesi Grebeg Pancasila” yang lebih segar dan dinamis.
Acara ini dimulai dengan peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni di Alun-alun Kota Blitar, dilanjutkan dengan Kirab Gunungan Lima menuju Kompleks Makam Bung Karno.
Kirab Gunungan Lima menjadi puncak acara yang paling dinantikan.
Ribuan peserta mengenakan pakaian adat Nusantara, diiringi pasukan pengawal Pancasila dan drumband pelajar, mengarak gunungan berisi tumpeng hasil bumi Kota Blitar sebagai simbol lima sila Pancasila.
Setelah kirab, gunungan tersebut diperebutkan oleh masyarakat sebagai bentuk syukur dan kebersamaan.
Rangkaian Kegiatan Budaya
Bulan Bung Karno di Blitar bukan hanya soal upacara dan kirab.
Sepanjang Juni, berbagai kegiatan menarik digelar, mulai dari Blitar Culture Specta, Blitar Ethnic National Carnival Bumi Karno, Brokohan Hari Lahir Bung Karno, Soekarno Coffee Fest, hingga Bazar Blitar Jadoel yang menghadirkan nuansa nostalgia dan kearifan lokal.
Berikut beberapa agenda utama Bulan Bung Karno 2025 yang patut Anda catat:
• 1 Juni: Upacara Grebeg Pancasila, Festival Tumpeng, dan Kenduri Pancasila.
• 4 Juni: Bung Karno Run, lomba lari yang mengajak masyarakat hidup sehat sambil mengenang Bung Karno.
• 6 Juni: Brokohan atau kenduri memperingati hari lahir Bung Karno, yang dihadiri oleh keluarga dan pejabat.
• 12-15 Juni: Soekarno Coffee Festival, festival kopi yang mengangkat budaya minum kopi khas Blitar.
• 18-22 Juni: Bazar Blitar Jadoel, pasar tradisional yang menghadirkan produk lokal dan kuliner khas.
• 20 Juni: Haul Bung Karno dengan doa bersama, ceramah, dan pembagian tumpeng.
• 21 Juni: Ziarah ke makam Bung Karno, diikuti oleh keluarga, pejabat, dan masyarakat.
Gala Senja di Istana Gebang
Salah satu momen yang tak kalah menarik adalah Gala Senja Mustika Rasa yang digelar di Istana Gebang, rumah masa kecil Bung Karno.
Acara ini menghadirkan suasana tempo dulu, mengajak masyarakat untuk meneladani semangat dan pemikiran Bung Karno dalam meneruskan cita-cita bangsa.
Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin, menegaskan bahwa pemilihan Istana Gebang sebagai lokasi acara bertujuan mengajak masyarakat mengenang dan meneladani Bung Karno sebagai Bapak Proklamator.
Acara ini juga menjadi ajang temu masyarakat dengan tokoh penting, termasuk kedatangan Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden Republik Indonesia yang turut memeriahkan peringatan ini.
Mengapa Anda Harus Mengunjungi Blitar Saat Bulan Bung Karno?
Bulan Bung Karno dan Haul Bung Karno di Blitar bukan hanya sekadar perayaan sejarah, tetapi juga festival budaya yang memadukan nilai-nilai kebangsaan, spiritualitas, dan kearifan lokal.
Suasana meriah, ragam kegiatan yang interaktif, dan kehadiran tokoh nasional membuat acara ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Selain itu, Anda dapat belajar langsung tentang sejarah perjuangan Bung Karno, menyaksikan tradisi unik seperti kirab gunungan dan pembagian tumpeng, serta menikmati festival budaya yang kaya akan seni dan kuliner khas Blitar.
Selain Bulan Bung Karno, event tahunan di Blitar yang tidak boleh Anda lewatkan adalah Manten Kopi di De Karanganjar Koffieplantage.
Acara ini tidak hanya menawarkan pengalaman menikmati kopi khas Blitar yang autentik, tetapi juga menjadi panggung utama untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya lokal secara interaktif dan menarik.
Dengan latar perkebunan kopi bersejarah dan suasana kolonial yang kental, Manten Kopi mengajak pengunjung merasakan kehangatan tradisi sekaligus menikmati ragam aktivitas seru seperti ritual manten kopi, pertunjukan seni, dan bazar kuliner khas dari UMKM.