Lebaran adalah momen yang dinanti-nanti, bukan hanya karena suasana kebersamaan dan silaturahmi, tetapi juga karena aneka hidangan lezat yang disajikan.
Salah satu yang paling dinanti adalah kue-kue khas Lebaran.
Di tahun 2025 ini, kreasi kue Lebaran semakin beragam dan unik, mulai dari nastar dengan berbagai bentuk hingga kue kering yang menggoda selera.
Kreasi Nastar Unik
Nastar adalah salah satu kue yang paling ikonik saat Lebaran. Namun, di tahun 2025, nastar tidak lagi hanya berbentuk bulat klasik.
Generasi Z telah membawa inovasi dengan menciptakan nastar dalam berbagai bentuk unik yang menarik perhatian.
Berikut adalah beberapa kreasi nastar yang sedang tren:
• Nastar Brokat: Memiliki motif menyerupai kain brokat, nastar ini dibuat dengan teknik cetakan khusus atau alat sederhana seperti sisir kue, menjadikannya tampak lebih elegan dan artistik.
• Nastar Karakter: Kue ini dirancang menyerupai karakter animasi favorit anak-anak, menggunakan pewarna makanan untuk memberikan tampilan yang ceria dan menarik.
• Nastar Jambu dan Kerang: Dengan bentuk yang menyerupai buah jambu dan kerang, nastar ini tidak hanya menggugah selera tetapi juga menambah keseruan saat menyajikannya.
• Nastar Labu: Bentuknya yang menyerupai labu membuatnya sangat cocok untuk tema Lebaran. Kue ini dapat dihias dengan krim dan cengkeh sebagai tangkai.
• Nastar Ulat: Kreativitas tidak ada batasnya! Nastar berbentuk ulat ini menjadi pilihan lucu untuk anak-anak, membuat suasana Lebaran semakin ceria.
Kue Kering Berbentuk Unik
Selain nastar, kue kering juga menjadi sajian wajib saat Lebaran. Tahun ini, variasi bentuk dan rasa kue kering semakin menarik.
Berikut adalah beberapa kreasi kue kering yang dapat Anda coba:
• Kue Kering Bentuk Beruang: Kue ini imut dengan dua mata dan hidung berwarna putih. Cocok untuk menarik perhatian anak-anak.
• Kue Kering Bentuk Semangka: Dengan warna merah dan kuning, kue ini menyerupai buah semangka dan pastinya akan menjadi pusat perhatian di meja sajian.
• Kue Kering Bentuk Landak: Dikenal karena taburan kacang dan lelehan cokelatnya, kue ini memiliki penampilan yang unik dan lucu.
• Kue Semprit Matcha: Kue semprit dengan tambahan bubuk matcha memberikan rasa pahit-manis yang unik.
• Cookie Bomb: Mirip dengan lava cake, cookie bomb memiliki bagian dalam yang meleleh saat digigit.
Adapun, masyarakat banyak memilih untuk membuat kue di rumah karena berbagai alasan yang berkaitan dengan kesehatan mental, kreativitas, dan aspek sosial.
1. Mengurangi Stres dan Kecemasan
Kegiatan membuat kue telah terbukti dapat meredakan kecemasan dan stres.
Proses ini membantu individu untuk fokus pada aktivitas fisik, sehingga mengalihkan perhatian dari masalah sehari-hari.
Menurut penelitian, kegiatan kreatif seperti baking dapat meningkatkan emosi positif dan memberikan rasa kontrol yang mengurangi perasaan cemas.
2. Kepuasan dan Ekspresi Diri
Membuat kue memberikan rasa pencapaian ketika berhasil menyelesaikan resep.
Hasil akhir yang bisa dibagikan kepada orang terdekat juga menambah rasa bahagia.
Aktivitas ini sering dianggap sebagai bentuk ekspresi cinta, di mana seseorang bisa menyalurkan kreativitas dan perasaan mereka ke dalam karya.
3. Kegiatan Sosial
Membuat kue tidak hanya dilakukan sendiri; banyak orang melakukannya bersama keluarga atau teman.
Ini membantu meningkatkan hubungan sosial dan memberikan energi positif dalam interaksi antar individu.
Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk berbagi pengalaman dan hasil karya dengan orang lain.
4. Meningkatkan Kreativitas
Proses membuat kue memungkinkan individu untuk bereksperimen dengan berbagai bahan, warna, dan tekstur.
Hal ini dapat merangsang kreativitas dan memberikan kesempatan untuk berinovasi dalam memasak.
5. Aktivitas Terapeutik
Banyak orang menemukan bahwa kegiatan membuat kue adalah bentuk terapi yang efektif.
Dengan mengikuti langkah-langkah dalam resep, mereka dapat melatih konsentrasi dan menikmati momen saat berfokus pada tugas yang dilakukan.
Ini juga dapat membantu menenangkan pikiran dan memperbaiki suasana hati.
Secara keseluruhan, membuat kue di rumah bukan hanya tentang menghasilkan makanan, tetapi juga tentang mengisi waktu dengan aktivitas yang bermanfaat secara emosional dan sosial.
Lebaran bukan hanya sekadar perayaan yang ditandai dengan hidangan khas seperti kue dan ketupat, tetapi juga merupakan momen berharga untuk mempererat hubungan dengan sanak saudara dan teman.
Kegiatan berbincang-bincang sambil menikmati seduhan coffee khas Blitar, dengan cita rasa unik dari Perkebunan Karanganjar, tentu akan menambah kehangatan suasana.
Tradisi ini menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan, di mana setiap cangkir coffee menjadi simbol kebersamaan dan saling berbagi cerita.