Anda pasti sudah tidak asing dengan coffee susu, bukan?
Minuman ini merupakan perpaduan antara coffee dan susu.
Biasanya, coffee susu kekinian menggunakan susu segar sebagai campurannya, sedangkan jenis coffee yang digunakan dapat bervariasi tergantung preferensi pelanggan.
Beberapa orang juga memilih menggunakan susu kental manis atau krimer sebagai alternatif.
Bagi Anda pecinta coffee susu, mungkin penasaran untuk mengetahui lebih dalam tentang minuman ini. Berikut beberapa fakta menarik mengenai coffee susu kekinian:
Sejarah Coffee Susu
Tahukah Anda? Berdasarkan beberapa sumber, coffee susu pertama kali diperkenalkan di Rhode Island pada awal tahun 1930-an sebagai hasil kreativitas restoran dan apotek yang ingin menarik pelanggan dengan minuman baru.
Di Indonesia, coffee susu telah ada sejak tahun 1927, tepatnya di Glodok, Jakarta, dengan nama Coffee Es Tak Kie.
Nama “Tak Kie” berasal dari kata “tak” yang berarti bijaksana, sederhana, dan apa adanya, serta “kie” yang berarti mudah diingat.
Kedai ini didirikan oleh seorang perantau Tiongkok bernama Liong Kwie Tjong.
Cita Rasa Coffee Susu Kekinian
Cita rasa coffee susu kekinian bervariasi di setiap kedai, tergantung pada jenis coffee yang digunakan. Berbeda dengan coffee susu instan, coffee susu kekinian lebih menonjolkan rasa coffee, sehingga susu bukan lagi elemen dominan.
Komposisi coffee dan susu pun berbeda-beda, misalnya ada yang menggunakan 70% coffee arabika dan 30% coffee robusta dengan tambahan susu segar.
Namun, tidak ada patokan pasti, sehingga setiap kedai memiliki rasa yang khas, baik dari aroma, rasa, maupun komposisi lainnya.
Harga Coffee Susu Kekinian
Coffee susu kekinian di Indonesia dikenal sebagai varian coffee yang paling terjangkau, dengan harga berkisar antara Rp 11.000 hingga Rp 22.000.
Hal ini membuat coffee susu menjadi pintu masuk bagi banyak orang yang ingin menjadi pecinta coffee, terutama bagi mereka yang tidak menyukai rasa pahit karena coffee susu kekinian menawarkan rasa manis yang tetap menonjolkan cita rasa coffee.
Aspek Kesehatan Coffee Susu Kekinian
Dari segi kesehatan, konsumsi coffee susu kekinian sebaiknya tidak berlebihan, terutama bagi generasi muda yang perlu menghindari konsumsi gula berlebih.
Namun, Anda tidak perlu menghindari minuman ini sepenuhnya.
Sebagai alternatif, Anda bisa memesan coffee susu dengan komposisi yang lebih sehat, seperti mengurangi gula atau meminta barista menyesuaikan tingkat kemanisan sesuai kebutuhan Anda.
Varian Coffee Paling Populer
Coffee susu kekinian merupakan salah satu varian coffee yang paling banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.
Cita rasa yang sesuai dengan selera banyak orang dan harganya yang terjangkau membuat coffee susu kekinian menjadi favorit di kalangan pelanggan.
Komposisi Coffee Susu Kekinian
Bagaimana dengan komposisi coffee susu kekinian?
Berikut adalah resep sederhana yang bisa Anda coba di rumah:
– 15 gram bubuk coffee (robusta, arabika, atau campuran keduanya sesuai selera)
– 100 ml air panas
– 5-10 sendok makan gula aren atau gula jawa cair
– 100 ml susu full cream
– 2 sendok makan krimer bubuk atau susu kental manis
Bahan-bahan ini mudah didapatkan, termasuk coffee robusta dan arabika yang bisa Anda peroleh di De Karanganjar Koffieplantage yang menyediakan jenis coffee arabika, serta kelas pelatihan meracik coffee menggunakan peralatan coffee seperti mesin espresso, grinder, dan perlengkapan manual brewing.
Dengan berbagai pilihan yang tersedia, Anda dapat menikmati coffee susu kekinian yang sesuai dengan selera dan preferensi Anda.